Sukar benar dia menongkah airmata, Dalam kejut yang tertiba tiba tiba, Dia itu sayu tapi tabah, Atau kuat tapi rebah?
Dan pria itu sudah selalu rasa di atas, Maka menangis pasti bila terlantai, Menyendiri dalam dunia mega abai, Bersejuta dalam kubik surai, - suram, - muram, Dan terfikir kerasnya terbuang, Dia menangis lagi, Berairmata.
Sukar benar dia menongkah airmata, Dalam kejut yang tertiba tiba tiba, Dia itu sayu tapi tabah, Atau kuat tapi rebah?
Dan pria itu sudah selalu rasa di atas, Maka menangis pasti bila terlantai, Menyendiri dalam dunia mega abai, Bersejuta dalam kubik surai, - suram, - muram, Dan terfikir kerasnya terbuang, Dia menangis lagi, Berairmata.